MitraBerita | Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan (Diskopukmdag) Aceh Besar memastikan harga bahan pangan di Pasar Induk Lambaro tetap stabil pada hari pertama bulan November 2024.
Hal ini terungkap dalam pemantauan yang dilakukan, Jumat 1 November 2024. Seperti disampaikan Pelaksana Tugas Kepala Diskopukmdag, Trizna Darma.
Ia melaporkan, secara umum harga dan ketersediaan sembako serta bahan penting lainnya masih terjaga. Meskipun ada beberapa kenaikan harga, sebagian besar komoditas tetap stabil.
“Kenaikan harga terjadi pada bawang merah sebesar 8,70% dan cabe merah keriting sebesar 6,06%, disebabkan oleh kualitas barang yang baik,” ujarnya.
Sebagai contoh, harga bawang merah mengalami kenaikan dari Rp 33.000 per kilogram menjadi Rp 35.000 per kilogram, sementara cabe merah keriting naik dari Rp 23.000 menjadi Rp 25.000 per kilogram.
Trizna menjelaskan bahwa harga bawang merah pada 30 Oktober lalu berkisar di Rp 30.000 per kilogram dan meningkat pada tanggal 31 Oktober sebelum mencapai harga terbaru.
Di sisi lain, untuk bahan pokok lainnya, seperti hasil industri, peternakan, dan perikanan, Trizna menyatakan bahwa harga tetap stabil tanpa adanya kenaikan atau penurunan signifikan. Beberapa komoditas seperti ikan segar, udang, tomat, dan kacang panjang sebelumnya mengalami penurunan harga.
Berikut adalah beberapa harga bahan pokok di Pasar Induk Lambaro pada hari ini:
– Beras Medium: Rp 13.400/kg
– Beras Premium: Rp 14.400/kg
– Cabai merah keriting: Rp 25.000/kg
– Bawang merah: Rp 35.000/kg
– Minyak goreng curah: Rp 17.100/liter
– Daging ayam ras: Rp 30.500/kg
– Telur ayam ras: Rp 25.600/kg
– Ikan segar bandeng: Rp 38.000/kg
– Tempe kedelai: Rp 16.500/kg
Trizna menekankan bahwa stabilitas harga ini penting untuk menjaga daya beli masyarakat, terutama di tengah situasi ekonomi yang dinamis. Dengan terus memantau harga dan ketersediaan bahan pokok, Pemkab Aceh Besar berupaya memastikan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi.