MITRABERITA.NET | Dinamika politik di tubuh organisasi sayap Partai Aceh, Muda Seudang, mulai menghangat menjelang Musyawarah Nasional (Munas) perdananya.
Pada Senin 25 Agustus 2025, Agam Nur Muhajir, S.IP, secara resmi mendaftarkan diri sebagai calon Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Muda Seudang periode 2025–2030.
Langkah politik Agam tersebut dinilai sebagai penanda seriusnya arah konsolidasi generasi muda Partai Aceh. Pendaftaran dirinya ke panitia Steering Committee (SC) Munas disambut antusias para kader yang turut hadir dan memberikan dukungan langsung.
“Dukungan teman-teman kader ini menjadi energi politik bagi saya. Muda Seudang harus menjadi wadah perjuangan yang inklusif, progresif, sekaligus jembatan antara kepentingan rakyat dengan arah pembangunan daerah maupun nasional,” tegas Agam.
Lulusan ilmu politik itu menegaskan bahwa kepemimpinan ke depan tidak boleh sebatas simbolik. Menurutnya, Muda Seudang harus tampil dengan gagasan konkret untuk menjawab tantangan sosial, politik, dan ekonomi yang dihadapi masyarakat Aceh saat ini.
Sosok Agam dinilai memiliki kapasitas dan visi yang jelas untuk memperkuat peran Muda Seudang. Kehadirannya disebut mampu menggerakkan organisasi agar lebih solid serta berperan aktif dalam percaturan politik lokal maupun nasional.
Ketua Steering Committee Munas Muda Seudang, Awwaluddin Buselia, S.IP, memastikan pihaknya telah menerima pendaftaran Agam secara resmi.
“Kami menerima pendaftaran saudara Agam Nur Muhajir, S.IP sebagai calon Ketua Umum DPP Muda Seudang. Proses ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk memastikan mekanisme organisasi berjalan demokratis, transparan, dan sesuai aturan,” ujar Awal.
Munas perdana Muda Seudang yang akan digelar dalam waktu dekat diperkirakan menjadi momentum penting, tidak hanya bagi konsolidasi internal organisasi, tetapi juga sebagai ajang regenerasi kepemimpinan politik di Aceh.
Ajang tersebut diharapkan melahirkan kompetisi sehat dan konstruktif, sehingga Muda Seudang dapat tampil sebagai kekuatan politik muda yang relevan, responsif, dan mampu menjawab tantangan zaman.
Editor: Tim Redaksi