Indeks

Menang Pilpres 2024, Donald Trump Kembali ke Gedung Putih

  • Bagikan
Menang Pilpres 2024, Donald Trump Kembali ke Gedung Putih. Foto: Ilustrasi - Reuters 

MitraBerita | Donald Trump, calon presiden dari Partai Republik, berhasil merebut kembali kursi kepresidenan Amerika Serikat (AS) dalam Pemilu 2024.

Kemenangan Trump dipastikan setelah ia meraih 277 suara electoral, mengalahkan calon dari Partai Demokrat, Kamala Harris, yang hanya mendapatkan 224 suara.

Sementara batas minimal untuk dapat memenangkan Pemilu AS adalah dengan mendapatkan 270 suara electoral.

Keberhasilan Trump juga didukung oleh perolehan suara mayoritas di tingkat nasional, dengan ia mengumpulkan 72.665.295 suara (50.9%) mengalahkan Harris yang memperoleh 68.004.750 suara (47.6%).

Kemenangan Trump ditentukan oleh hasil di negara-negara bagian penentu, atau swing states, di mana ia unggul di Wisconsin dengan 49% suara, serta di negara bagian lain seperti Arizona, Michigan, Nevada, Georgia, North Carolina, dan Pennsylvania.

Sebelumnya, Trump sudah mengklaim kemenangan pada dini hari setelah memperoleh 267 suara electoral. Trump mengungkapkan rasa optimisme dan kebanggaannya atas kemenangannya.

“Ini adalah kemenangan politik yang belum pernah dilihat negara kita sebelumnya,” ujarnya, seperti dilansir CNBCIndonesia.com, Rabu 6 November 2024.

Keberhasilan ini membawa Trump kembali ke Gedung Putih untuk masa jabatan kedua, meskipun masa jabatannya yang sebelumnya (2017-2021) tidak berturut-turut, setelah ia dikalahkan oleh Joe Biden pada 2020.

Dengan demikian, Trump menjadi presiden pertama dalam lebih dari satu abad yang memenangkan masa jabatan kedua setelah jeda.

Namun, kemenangan Trump datang di tengah sorotan, karena ia adalah satu-satunya terdakwa yang terpilih dan dinyatakan bersalah dalam kasus penipuan di New York.

Meskipun begitu, Trump akan melanjutkan proses hukumnya yang dijadwalkan pada 26 November mendatang.

Pasca kemenangan ini, pasar keuangan AS merespons positif. Nilai dolar AS pun langsung melonjak, sementara harga Bitcoin mencapai rekor tertinggi.

Sebagian besar pasar saham AS juga menguat, mencerminkan ekspektasi pasar terhadap kebijakan ekonomi yang akan diambil Trump dalam masa jabatannya yang baru.

  • Bagikan
Exit mobile version