MitraBerita | PT Rafaloen Mandiri, yang beroperasi di Lhoknga, Aceh Besar, menjadi salah satu perusahaan peraih Anugerah Penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) tingkat nasional tahun 2024.
Penghargaan ini diberikan dalam acara yang berlangsung di Aula Hotel Rasamala pada Rabu malam, 30 Oktober 2024, di hadapan Pj Gubernur Aceh, Safrizal ZA, dan para pemangku kepentingan lainnya.
Pj Gubernur Aceh mengapresiasi 65 perusahaan peraih penghargaan K3. Ia mengungkapkan rasa bangganya terhadap komitmen perusahaan-perusahaan tersebut dalam menjaga keselamatan dan kesehatan kerja.
“Atas nama Pemerintah Aceh, kami mengucapkan terima kasih kepada semua perusahaan yang berpartisipasi dan berkomitmen pada keselamatan kerja,” ujarnya.
Gubernur Aceh menekankan pentingnya penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) yang konsisten.
“Penerapan SMK3 sesuai dengan perundangan akan menciptakan budaya K3 yang melekat di setiap individu, serta meningkatkan produktivitas dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman,” katanya.
Safrizal juga mencatat bahwa jumlah perusahaan yang mencapai nihil kecelakaan terus meningkat. Pada tahun 2022, 43 perusahaan meraih penghargaan tersebut, dan angka ini meningkat jadi 65 perusahaan pada tahun 2023, menunjukkan peningkatan signifikan sebesar 51,1 persen.
“Ini adalah bukti bahwa semakin banyak perusahaan di Aceh yang menyadari pentingnya K3,” tambahnya.
Safrizal pun mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk terus berkoordinasi dan berkolaborasi dalam membudayakan K3 di setiap lini usaha. “Mari kita tingkatkan sosialisasi dan kampanye K3, serta melakukan pelatihan dan pengawasan yang lebih baik,” imbaunya.
Pj Gubernur menekankan bahwa K3 bukan sekadar kewajiban hukum, melainkan investasi penting untuk menjaga keberlangsungan usaha.
Safrizal berharap agar penghargaan ini dapat memotivasi perusahaan lain untuk mempertahankan dan meningkatkan kinerja K3.
“Semoga penghargaan ini menjadi pendorong semangat untuk menjaga dan memperkuat budaya K3 di tempat kerja,” ungkapnya.
Dalam kegiatan itu, Pj Gubernur Safrizal didampingi oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Aceh, Akmil Husein, yang turut menyerahkan santunan serta paket bantuan kepada 10 anak yatim.