MitraBerita | Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke luar negeri untuk pertama kalinya mulai pekan depan.
Selama ketidakhadirannya, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka akan mengendalikan pemerintahan dan menjalankan tugas-tugasnya sebagai pelaksana tugas presiden.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengatakan bahwa Prabowo menerima undangan untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) yang akan berlangsung pada 13-16 November 2024 di Peru.
Setelah menghadiri acara tersebut, Presiden Prabowo Subianto juga akan menghadiri kegiatan KTT G20 pada 18-19 November di Brasil.
“Ada undangan untuk G20 dan APEC, sebagai kepala negara, beliau pasti harus hadir,” ujar Prasetyo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, pada Selasa 29 Oktober 2024.
Selama Prabowo berada di luar negeri, Gibran akan menjabat sebagai kepala pemerintahan. Kemensetneg akan menyiapkan aturan terkait keputusan presiden untuk memastikan kelancaran tugas tersebut.
“Ya pasti dong, kan aturannya begitu,” tegas Prasetyo, menanggapi kemungkinan keluarnya Keputusan Presiden (Keppres).
Prabowo dijadwalkan berangkat mulai 8 November, dengan lawatan ke beberapa negara termasuk China, Amerika Serikat, Inggris, Peru, dan Brasil. Kunjungan ini menjadi momentum penting bagi pemerintahan Indonesia dalam forum internasional.
