MITRABERITA.NET | Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kota Banda Aceh menggelar rapat koordinasi guna memastikan mekanisme penyaluran bantuan bagi korban banjir dan tanah longsor berjalan cepat, tepat sasaran, dan terkoordinasi.
Rapat berlangsung di Posko Bansos RAPI Kota Banda Aceh, Sabtu malam 6 Desember 2025, dan dihadiri jajaran Pengurus Wilayah, Pengurus Lokal se-Kota Banda Aceh, serta perwakilan satgas pengumpul bantuan.
Rapat dipimpin langsung Ketua RAPI Kota Banda Aceh, Daniel Abdul Wahab, yang menegaskan bahwa kecepatan dan ketepatan distribusi bantuan menjadi prioritas utama di tengah kondisi darurat bencana yang melanda sejumlah wilayah Aceh.
“Koordinasi menjadi kunci utama agar bantuan benar-benar sampai kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan. RAPI siap mendukung penanganan bencana melalui komunikasi darurat dan distribusi logistik,” tegas Daniel dalam rapat tersebut.
Dalam forum itu dibahas pemetaan anggota RAPI yang turut menjadi korban, akses menuju wilayah terdampak, serta identifikasi kebutuhan paling mendesak di lapangan.
Dalam keterangan kepada wartawan, Ahad 7 Desember 2025, Daniel menegaskan bahwa RAPI juga menetapkan mekanisme distribusi bantuan melalui jalur resmi posko, dengan pembagian tugas terstruktur agar tidak terjadi tumpang tindih penyaluran.
Relawan RAPI akan terus memperbarui data kebutuhan korban dengan berkoordinasi langsung bersama jaringan RAPI di lapangan. Setiap anggota yang bertugas diberi mandat untuk memverifikasi kondisi terkini dan melaporkan perkembangan secara berkala.
Di akhir rapat, seluruh peserta sepakat memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah serta berbagai unsur relawan lainnya agar penanganan bencana lebih efektif dan menyeluruh. Posko Bansos RAPI Kota Banda Aceh juga tetap dibuka untuk menerima donasi masyarakat.
Ketua RAPI Kota Banda Aceh turut menyampaikan apresiasi kepada para satgas yang telah bekerja selama sepekan mengumpulkan bantuan bagi korban banjir dan tanah longsor.
Dengan koordinasi yang lebih matang, RAPI berharap bantuan dapat tersalurkan secara terukur, merata, dan mampu meringankan beban warga terdampak, khususnya para anggota RAPI yang ikut menjadi korban.
Editor: Redaksi













