MITRABERITA.NET | Kabupaten Aceh Besar kembali menorehkan prestasi gemilang pada ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-37 tingkat Provinsi Aceh tahun 2025 di Kabupaten Pidie Jaya. Setelah dua tahun piala bergilir singgah di Kota Banda Aceh, kini trofi juara umum kembali pulang ke Aceh Besar.
Keberhasilan ini menjadi buah dari pembinaan panjang dan kerja keras para qari serta qariah yang tersebar di berbagai kecamatan. Menariknya, Kecamatan Darul Imarah mencatat prestasi mencolok dengan menyumbang delapan juara dari total 35 prestasi yang diraih kafilah Aceh Besar.
Menurut Yusri, S.Ag, Kasi Pembinaan dan Pengembangan Tilawatil Qur’an Dinas Syariat Islam Aceh Besar, kafilah yang berjumlah 57 peserta, terdiri atas 29 putra dan 28 putri, membukukan hasil luar biasa pada MTQ kali ini.
“Dari keseluruhan, Aceh Besar berhasil memperoleh 14 Juara I, 3 Juara II, 2 Juara III, 8 Juara Harapan I, 2 Harapan II, dan 6 Harapan III. Dari total 35 penghargaan tersebut, delapan di antaranya berasal dari Kecamatan Darul Imarah,” jelasnya.
Adapun nama-nama peserta asal Kecamatan Darul Imarah yang menyumbangkan prestasi bagi Aceh Besar yaitu; Ahmad Waly Alkhalidy – Juara 1 Tartil; A. Muzayyinul ‘Asyir – Juara 1 Qiraat Murattal Dewasa Putra; Zamil Ghifari – Juara 1 Qiraat Murattal Remaja Putra
Selanjutnya, Syarifatum Munira – Juara 1 Qiraat Mujawwat Remaja Putri; Ahmad Alkindy – Juara 2 Syarhil; Faris Dhamira – Juara 3 Tilawah 5 Juz; Adila Lathifa – Juara Harapan Tilawah Dewasa Putri; dan Siti Zahara – Juara Harapan II Khattil Kontemporer
Delapan nama ini menjadi bukti bahwa pembinaan keagamaan di tingkat kecamatan dapat menghasilkan prestasi gemilang di ajang provinsi.
Camat Darul Imarah, M. Basir, S.STP, M.Si, mengaku haru dan bangga atas capaian para peserta binaannya. Ia menilai prestasi ini bukan hanya kebanggaan Aceh Besar, tetapi juga bukti nyata bahwa semangat Qur’ani di kalangan generasi muda terus tumbuh.
“Kita bersyukur Aceh Besar kembali membawa pulang piala bergilir juara umum MTQ tingkat provinsi. Namun, yang lebih membanggakan, delapan juara berasal dari Darul Imarah. Ini pencapaian luar biasa dari 11 peserta yang kita kirim,” ujarnya saat ditemui di Kantor Camat Darul Imarah, Senin 10 November 2025.
Basir juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pelatih, pendamping, serta para qari dan qariah yang telah mengharumkan nama daerah.
“Saya berharap para peserta terus berlatih, memperdalam bacaan dan lagu, serta menyiapkan diri menghadapi MTQ tingkat nasional. Pembinaan tidak boleh berhenti di sini,” ujarnya.
Perjalanan panjang kafilah Aceh Besar di MTQ ke-37 ini menjadi simbol komitmen daerah dalam menegakkan nilai-nilai Islam dan mencetak generasi Qur’ani. Selain menjadi juara umum, semangat kebersamaan, kedisiplinan, dan ketekunan menjadi pelajaran berharga bagi semua peserta.
Keberhasilan Darul Imarah menyumbang hampir seperempat dari total prestasi Aceh Besar membuktikan bahwa pembinaan berbasis kecamatan efektif dalam melahirkan qari dan qariah berkualitas.
Dengan kemenangan ini, Aceh Besar tidak hanya membawa pulang piala, tetapi juga meneguhkan posisi sebagai lumbung qari dan qariah terbaik di Provinsi Aceh.
Editor: Redaksi













