EDUKASI

Dosen UNISAI Tampil Apik dalam Orasi Ilmiah Nasional 2025

×

Dosen UNISAI Tampil Apik dalam Orasi Ilmiah Nasional 2025

Sebarkan artikel ini
Dosen UNISAI Tampil Apik dalam Orasi Ilmiah Nasional 2025. Foto: Dok. Pribadi

MITRABERITA.NET |  Salah satu dosen Universitas Islam Al-Aziziyah Indonesia (UNISAI), Dr. Zulfikar, M.Ag., tampil sebagai orator nasional dalam acara Orasi Ilmiah Nasional 2025 yang digelar secara virtual, pada Sabtu 17 Mei 2025.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Sinapsis Indonesia bekerja sama dengan Lembaga Pemerhati Pendidikan Masyarakat Indonesia (LPPMI) dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional.

Acara yang berlangsung mulai pukul 09.00 hingga 16.00 WIB ini mengangkat tema “Inovasi Berkelanjutan untuk Indonesia Maju: Menjawab Tantangan Masa Depan melalui Integrasi Ilmu Pengetahuan.”

Dr. Zulfikar menjadi salah satu dari 15 orator nasional terpilih yang berasal dari berbagai perguruan tinggi ternama di Indonesia.

Dalam orasinya, Dr. Zulfikar menekankan pentingnya kolaborasi berbagai disiplin keilmuan dalam membangun sistem pendidikan yang adaptif terhadap perubahan zaman.

Ia juga mendorong lembaga pendidikan untuk mengintegrasikan nilai-nilai spiritual dalam berbagai inovasi pendidikan.

Partisipasi aktif dosen UNISAI dalam forum nasional ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak.

Selain memperkuat eksistensi UNISAI di tingkat nasional, keikutsertaan tersebut diharapkan dapat membuka lebih banyak peluang kolaborasi akademik ke depan.

Rektor UNISAI, Dr. Tgk. Muhammad Abrar Azizi, M.Sos., menyampaikan rasa bangga dan apresiasinya. “Kami sangat bangga atas terpilihnya Dr. Zulfikar sebagai orator nasional,” ungkapnya, Ahad 18 Mei 2025.

“Ini merupakan bukti nyata bahwa dosen-dosen UNISAI memiliki kapasitas intelektual dan kontribusi yang diakui di tingkat nasional. Semoga ini menjadi motivasi bagi seluruh sivitas akademika untuk terus berprestasi dan berkontribusi dalam pengembangan pendidikan di Indonesia,” ujarnya.

Orasi Ilmiah Nasional 2025 ini terbuka untuk umum dan gratis. Peserta mendapatkan e-sertifikat, akses jejaring akademisi Indonesia, serta kesempatan menulis bersama dalam book chapter bertema pendidikan.

Editor: Redaksi

Media Online