EDUKASIEKONOMI & BISNIS

BSI Mendorong Pendidikan Berkelanjutan Melalui Program Rumah Qur’an BSI

×

BSI Mendorong Pendidikan Berkelanjutan Melalui Program Rumah Qur’an BSI

Sebarkan artikel ini
BSI Mendorong Pendidikan Berkelanjutan Melalui Program Rumah Qur'an BSI. Foto: Humas BSI

MITRABERITA.NET | PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menegaskan komitmennya dalam mendukung pendidikan spiritual dan literasi syariah di Indonesia melalui peresmian Rumah Qur’an Bina Santri Indonesia (Rumah Qur’an BSI).

Rumah Qur’an BSI merupakan wujud kepedulian BSI terhadap pengembangan pendidikan Al-Qur’an yang berkualitas, inklusif, dan merata di seluruh Indonesia.

Program ini diresmikan langsung oleh Direktur Utama BSI, Anggoro Eko Cahyo, di Banda Aceh, Jumat 29 Agustus 2025. Menjadi bagian dari pemanfaatan dana zakat korporat dan infak BSI yang disalurkan melalui lembaga BSI Maslahat.

“Ini adalah komitmen dan tanggung jawab kami membantu pengembangan pendidikan spiritual dengan menyediakan wadah pembelajaran Al-Qur’an yang berkualitas, inklusif, dan merata di seluruh Indonesia,” ujar Anggoro.

Menurutnya, inisiatif ini sejalan dengan visi BSI sebagai lembaga keuangan syariah terkemuka yang tidak hanya berorientasi pada profit, tetapi juga mengedepankan kebermanfaatan sosial, dakwah Islam, serta mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) dan Asta Cita Pemerintah Indonesia.

Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah, yang hadir dalam peresmian, mengapresiasi langkah BSI. Ia  berharap BSI hadir tidak hanya dalam menyediakan layanan finansial, tetapi juga berkontribusi terhadap program pemerintah.

“BSI diharapkan dapat mendukung kegiatan dan program pemerintah untuk kemajuan masyarakat Aceh, termasuk program Rumah Qur’an yang diresmikan hari ini. Kami juga berharap BSI terus memperluas pembiayaan bagi UMKM sehingga memberi dampak nyata bagi perekonomian daerah,” ungkapnya.

BSI menilai program ini mendesak untuk dijalankan, mengingat masih banyak masyarakat muslim yang belum mampu membaca Al-Qur’an. Hal itu diketahui berdasarkan data BPS tahun 2018, sekitar 53,37 persen muslim Indonesia tidak bisa membaca Al-Qur’an.

Angka ini bahkan meningkat berdasarkan survei Dewan Masjid Indonesia (DMI) tahun 2022, yang mencatat 65 persen umat Islam belum bisa membaca kitab suci tersebut.

Program ini tersebar di lima provinsi, dengan total penyaluran dana mencapai Rp 8,2 miliar dan jumlah santri binaan sebanyak 138 orang. Lokasi Rumah Qur’an BSI berada di Banda Aceh, Tangerang, Bogor, Magetan, Solo, Cimahi, dan Semarang.

Rumah Qur’an BSI merupakan hasil kolaborasi antara BSI, BAZNAS RI, dan BSI Maslahat. Sasaran program adalah santri dari kalangan masyarakat umum berusia 15–22 tahun atau setara SMA.

Selain fokus pada hafalan Al-Qur’an, program ini juga memberikan pelatihan kewirausahaan untuk membekali santri dengan keterampilan hidup dan kemandirian ekonomi.

Dengan demikian, lulusan Rumah Qur’an BSI diharapkan tidak hanya unggul dalam hafalan, tetapi juga mampu bersaing di dunia sosial maupun profesional.

Sebagai wujud keterlibatan masyarakat, BSI juga menyediakan kanal donasi digital melalui aplikasi BYOND by BSI, yang memungkinkan nasabah menyalurkan zakat, infak, dan sedekah.

Aplikasi ini bahkan dilengkapi fitur unik seperti kutipan hadis serta surat pendek dalam Al-Qur’an Juz 30 untuk memperkuat literasi spiritual digital masyarakat.

Editor: Tim Redaksi

Media Online