Kampus Serambi Mekkah Teken MoU dengan Forum PRB Aceh

Kampus Serambi Mekkah Teken MoU dengan Forum PRB Aceh. Foto: Dokumen untuk MITRABERITA.NET

MITRABERITA.NET  | Program Studi Biologi FKIP Universitas Serambi Mekah (USM) menandatangani perjanjian kerjasama (MoU) dengan Forum Pengurangan Risiko Bencana (Forum PRB) Aceh, Rabu 18 Juni 2025.

Penandatanganan itu berlangsung di Aula Kantor Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) yang disaksikan langsung Dr Jalaluddin, S.Pd., M.Pd selaku Dekan FKIP Universitas Serambi Mekkah.

Ketua Prodi Biologi, Nurul Akmal, S.Pd., M.Pd menyampaikan bahwa kerjasama lintas lembaga sangat penting termasuk dengan Forum PRB Aceh.

“Penandatanganan Implementasi Agreement ini untuk meningkatkan berkolaborasi sesuai dengan pengembangan kurikulum dalam Pendidikan Biologi dengan mata kuliah pengetahuan lingkungan dan bio konservasi,” ungkapnya.

Nurul Akmal berharap dengan adanya kerjasama ini dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan mahasiswa USM dan lebih peduli terhadap lingkungan agar terhindar dari bencana alam.

Sementara itu, Ketua Forum PRB Aceh Hasan Dibangka mengapresiasi sambutan baik dari USM sebagai upaya meningkatkan wawasan mengenai penanggulangan bencana.

“Kita harus terus belajar dan bekerjasama dengan berbagai pihak guna meningkatkan wawasan masyarakat sejak dini tentang pentingnya penanggulangan bencana,” ujarnya.

Hasan Dibangka menjelaskan, pihaknya terus menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga termasuk dengan pihak akademisi untuk memperkuat mitigasi bencana non-struktur berupa penyadaran melalui edukasi dan sosialisasi tentang pengurangan risiko bencana.

“Pelaksanaan PRB dilingkungan kampus melalui Implementation Agreement ini adalah langkah awal untuk aksi lanjutan dari upaya pengurangan risiko bencana,” tegasnya.

Sedangkan Dekan FKIP USM, Dr Jalaluddin, S.Pd., M.Pd mengharapkan penandatanganan ini menjadi langkah maju dalam rangka menguatkan pendidikan dan penyadaran terhadap mahasiswa dan akademisi di Kampus USM.

“Khususnya di Prodi Biologi, mudah-mudahan ke depan akan lebih memahami konsep pengetahuan Biologi dan keterkaitannya dengan pengurangan risiko bencana dalam sehari hari,” katanya.

Dalam kesempatan itu, ia mengimbau mahasiswa agar praktik pengurangan risiko bencana itu tidak hanya diterapkan di lingkungan kampus, tapi juga menjadi kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari di luar kampus.

“Kami sangat berterima kasih kepada BPBA melalui Forum PRB Aceh yang telah mengizinkan penggunaan tempat untuk pelaksanaan Seminar Kesehatan,” kata Dr Jalaluddin.

Editor: Redaksi