MITRABERITA.NET | Ketua Pandawa Lima Perwakilan Simeulue sekaligus anggota tim pemenangan Prabowo-Gibran Provinsi Aceh Rudi Hariyanto, meminta Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, untuk menambah armada transportasi laut dan udara guna memperkuat konektivitas ke wilayah kepulauan Simeulue.
Rudi menilai, keberadaan transportasi yang memadai merupakan kebutuhan mendesak bagi masyarakat Simeulue yang bergantung pada jalur laut dan udara untuk mobilitas ekonomi, distribusi barang, hingga pelayanan publik.
“Saya mohon Bapak Presiden Prabowo Subianto agar dapat menambahkan armada kapal laut penumpang yang berkapasitas besar untuk mendukung perekonomian masyarakat Simeulue,” ujar Rudi kepada awak media, Kamis 20 November 2025.
Menurutnya, penambahan armada ini merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah kepulauan yang selama ini menghadapi tantangan akses dan logistik.
“Jika ekonomi daerah bergerak, maka masyarakat akan makmur dan sejahtera. Ini selaras dengan visi Presiden untuk menuju Indonesia Emas 2045,” lanjutnya.
Rudi yang merupakan putra daerah Simeulue juga menyampaikan harapan besar agar Presiden Prabowo dapat mengunjungi kabupaten yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia tersebut.
“Rakyat Simeulue sangat menantikan kedatangan Bapak Presiden. Kami ingin beliau melihat langsung kondisi transportasi dan kebutuhan masyarakat di sini,” katanya.
Dalam pernyataannya, Rudi turut mengingatkan bahwa Simeulue merupakan wilayah yang paling dekat dengan pusat gempa bawah laut ketika tsunami melanda Aceh pada 2004 silam.
Berkat kearifan lokal “Smong”, masyarakat setempat selamat karena segera mengungsi ke dataran tinggi setelah merasakan gempa besar.
Karenanya, kata Rudi, kebutuhan penguatan infrastruktur dan kesiapsiagaan transportasi menjadi sangat penting di wilayah kepulauan yang rawan bencana.
Rudi menjelaskan bahwa dengan jumlah penduduk mencapai 96.510 jiwa, Simeulue bergantung pada transportasi laut dan udara untuk mobilitas antarwilayah.
Selama ini, Simeulue hanya dilayani jalur udara oleh maskapai Wings Air dengan rute Bandara Lasikin–Kualanamu. Sementara transportasi laut ditopang oleh KMP Aceh Hebat dan KMP Teluk Sinabang.
“Mengingat kebutuhan masyarakat yang terus meningkat, tambahan armada sangat dibutuhkan untuk memastikan akses ekonomi, kesehatan, dan pendidikan dapat berjalan lancar,” pungkasnya.
Editor: Redaksi













