MITRABERITA.NET | Gubernur Aceh Muzakir Manaf melakukan kunjungan resmi ke Menteri Koperasi (Menkop) Republik Indonesia, Fery Joko Julianto, di Jakarta Selatan, Ahad 14 September 2025.
Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam membangun sinergi pusat dan daerah untuk memperkuat sektor koperasi sebagai pilar utama perekonomian rakyat Aceh.
Dalam kesempatan itu, Muzakir Manaf menegaskan bahwa koperasi harus diposisikan sebagai instrumen strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Menurutnya, penguatan koperasi tidak boleh hanya sebatas formalitas, tetapi harus menyentuh pada aspek fundamental.
“Pilar koperasi menjadi kunci, baik dari sisi kelembagaan, usaha, keuangan, maupun pengawasan untuk membangun koperasi modern. Selain itu, pendidikan, swadaya, solidaritas, dan inovasi juga harus mendapat perhatian khusus, terutama bagi koperasi kredit,” ujar Muzakir.
Ia menambahkan, dukungan penuh dari pemerintah pusat sangat dibutuhkan, terutama karena Aceh tengah berupaya mendorong ekonomi kerakyatan pasca berakhirnya dana otonomi khusus.
Muzakir optimistis, dengan perhatian khusus dari Kementerian Koperasi, Aceh dapat tumbuh sebagai salah satu provinsi dengan basis ekonomi rakyat yang tangguh dan berkelanjutan.
Menanggapi hal itu, Menteri Koperasi Fery Joko Julianto menyampaikan apresiasinya atas langkah strategis Pemerintah Aceh. Ia menekankan bahwa kementerian siap mendukung upaya tersebut.
“Kami siap mendukung penguatan koperasi di Aceh. Koperasi yang sehat dan modern dapat menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat, sekaligus menjadi fondasi penting dalam pembangunan ekonomi nasional,” kata Fery.
Dalam kesempatan yang sama, Muzakir Manaf juga menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan Fery Joko Julianto sebagai Menteri Koperasi.
Ia berharap Menkop dapat berkunjung langsung ke Aceh untuk melihat potensi besar sektor koperasi sekaligus mempererat sinergi dengan pemerintah daerah.
Pertemuan ini disebut menjadi langkah awal dalam menjajaki program strategis bersama antara Kementerian Koperasi dan Pemerintah Aceh.
Muzakir menegaskan, pemerintahannya berkomitmen memastikan koperasi di Aceh tidak sekadar bertahan, tetapi mampu berkembang menjadi lebih modern, berdaya saing, dan memberi manfaat nyata bagi rakyat.
Editor: Redaksi
