DINAMIKA

Sugiono Ditunjuk Jadi Sekjen Partai Gerindra? Struktur Baru Menunggu SK Resmi

×

Sugiono Ditunjuk Jadi Sekjen Partai Gerindra? Struktur Baru Menunggu SK Resmi

Sebarkan artikel ini
Menteri Luar Negeri, Sugiono. (Merdeka.com/ Arie Basuki)

MITRABERITA.NET | Susunan kepengurusan baru Partai Gerindra untuk periode 2025–2030 mulai mengemuka. Nama Menteri Luar Negeri, Sugiono, disebut-sebut akan mengisi posisi strategis.

Menurut informasi yang diterima media, Sugiono dipercayakan mengisi jabatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, menggantikan Ahmad Muzani yang telah lama mendampingi Prabowo Subianto.

Kabar ini pertama kali terendus dari dua sumber terpercaya yang dilansir oleh Tirto.id, pada Kamis 31 Juli 2025.

Kendati belum ada pernyataan resmi dari DPP Gerindra, penunjukan Sugiono diyakini sebagai bagian dari restrukturisasi internal pasca Kongres Luar Biasa (KLB) Gerindra yang digelar Februari lalu di Hambalang.

Namun demikian, politisi Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo belum dapat memastikan kabar tersebut. Ia menegaskan bahwa hingga saat ini surat keputusan (SK) resmi susunan kepengurusan dari KLB belum juga dirilis. “SK aja belum keluar sejak KLB,” ujar Sara.

Lebih lanjut, keponakan Prabowo Subianto itu mengaku justru baru mengetahui isu pengangkatan Sugiono dari pemberitaan media. Dia menegaskan, struktur pengurus pusat Partai Gerindra sejauh ini belum lengkap. “Pertama kali dengar dari media,” ungkapnya.

Menurut Sara, dalam KLB ke-VII yang digelar 13 Februari 2025 lalu, Prabowo Subianto ditetapkan kembali sebagai Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra.

Dalam forum tersebut, Prabowo juga didaulat sebagai formatur tunggal, yang bertanggung jawab penuh menyusun komposisi kepengurusan baru. “Enggak ada struktur karena formatur tunggal kan pas KLB. Jadi, enggak ada selain ketum di DPP,” tegasnya.

Sebelumnya, Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan, forum yang semula diagendakan sebagai Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) telah disepakati peserta untuk ditingkatkan menjadi KLB.

Salah satu poin utama dari hasil KLB itu adalah penegasan mandat kepada Prabowo Subianto sebagai ketua umum sekaligus satu-satunya penentu formasi kepengurusan partai lima tahun ke depan.

Editor: Tim Redaksi

Media Online