MITRABERITA.NET | Selain mahasiswa dan masyarakat, sejumlah pedagang kaki lima mulai merapat ke sekitar Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), tempat unjuk rasa akan digelar pada pukul 14.00 WIB, Senin 1 September 2025.
Fadli, seorang pedagang bakso goreng yang nekat berjualan menjelang aksi demonstrasi, mengaku sudah tiba sejak pukul 10.00 WIB.
Ia bersama rekan-rekan sesama pedagang terpaksa memilih berjualan di lokasi aksi setelah sekolah-sekolah di Banda Aceh diliburkan dan kegiatan belajar dialihkan secara daring.
“Kami biasanya mangkal di sekolah. Sudah terlanjur belanja buat dagang, eh sekolah libur karena demo. Jadi ya terpaksa cari rezeki di sini, walau banyak risikonya,” ungkap Fadli.
Hal senada disampaikan Arajudin, pedagang lainnya yang berharap aksi siang ini berjalan tertib. “Kalau rusuh, semua rugi. Pemerintah rugi, pedagang pun rugi. Kami cuma mau dapat sedikit rezeki untuk keluarga,” ujarnya.
Seiring mendekatnya jadwal unjuk rasa, suasana sekitar gedung DPRA kian ramai, tidak hanya dipenuhi peserta aksi, tetapi juga pedagang musiman yang berharap bisa mencari nafkah di tengah keramaian.
Editor: Redaksi