MITRABERITA.NET | Menyambut tahun baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah/2025 M, puluhan peserta gowes yang tergabung dalam Anggota Balee Pengajian Arba’in Aceh Besar ambil bagian dalam olahraga bersepeda yang bertajuk “Gowes Santai Islami”.
Kegiatan itu berlangsung di kawasan Kecamatan Ingin Jaya dan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar, Sabtu pagi 28 Juni 2025.
Menurut Drs. H. Baharuddin selaku Koordinator Lapangan Gowes Santai Islami, olahraga bersepeda ini merupakan kegiatan rutin bagi anggota Pengajian Arba’in Aceh Besar.
“Para anggota gowes merupakan anggota dari para pesepeda dari anggota pengajian Arba’in Aceh Besar. Ini merupakan group gowes yang menjadi wadah bergabungnya para legend dan para abdi negara dalam lingkungan Pemprov, Pemkab Aceh Besar dan Pemko Banda Aceh, tokoh masyarakat dan politisi,” ungkapnya.
Mantan pejabat Pemkab Aceh Besar itu menuturkan, dalam momen menyambut tahun baru hijriah hari ini, pihaknya sepakat untuk melakukan gowes bersama.
“Kita mengambil tema ‘Gowes Santai Islami’, tentu dalam sisi syariat kita, olahraga menjadi bagian ikhtiar dalam menjaga kesehatan lahir dan batin,” tambahnya.
Sementara itu, Drs. H. Marzuki Yahya selaku Ketua Pengajian Arba’in Aceh Besar menyampaikan kegiatan gowes ini menjadi agenda rutin yang diikuti para anggota Balai Pengajian Arba’in Aceh Besar.
“Gowes ini selain bertujuan untuk aktifitas kesehatan, juga menjadi ajang silaturrahmi bagi anggota Balai Arba’in. Ke depan akan kita undang lebih banyak lagi peserta dan rute mungkin bisa kita perpanjang lagi, sehingga lebih semarak,” ujarnya.
Dalam kegiatan Gowes Santai Islami menyabut tahun baru Hijriah kali ini, pihaknya mengambil rute start dimulai dari markas besar Arba’in Aceh Besar di Gampong Lamsayun Ingin Jaya.
Kemudian menyusuri rute menuju Gampong Reuloh, Gampong Lamcot, dan melewati jalan AMD Kota Banda Aceh menuju Gampong Peunyerat.
Rute selanjutnya menyusuri jalan Stadion Lhong Raya dan menuju garis finish di kediaman Geuchiek Hamzah di Gampong Lampeuneurut Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar.
Hadir pada kesempatan itu, Ustad H. Irwan Abdullah, politisi PKS Aceh Besar; Geuchiek Hamzah, Tarmizi Yahya, Sudirman, Muhammad Keuchik Ali dan sejumlah tokoh masyarakat lainnya.
Editor: Tim Redaksi
