MITRABERITA.NET | Kepedulian terhadap korban bencana kembali ditunjukkan Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kota Banda Aceh. Organisasi komunikasi masyarakat tersebut menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada warga yang terdampak banjir di sejumlah kabupaten di Aceh.
Bantuan tersebut dihimpun dari keluarga besar RAPI Kota Banda Aceh sebagai bentuk solidaritas dan empati, tidak hanya kepada masyarakat umum, tetapi juga kepada anggota RAPI yang turut menjadi korban dalam bencana banjir tersebut.
Penyaluran bantuan dilakukan secara langsung ke wilayah terdampak guna memastikan bantuan tepat sasaran dan segera diterima oleh para korban, pada Ahad 14 Desember 2025.
Ketua RAPI Kota Banda Aceh, Daniel Abdul Wahab (JZ01ADH), mengatakan bahwa aksi kemanusiaan ini merupakan respons cepat organisasi terhadap kondisi darurat yang dihadapi masyarakat akibat bencana alam.
“RAPI tidak hanya berperan dalam komunikasi kebencanaan, tetapi juga hadir secara nyata di tengah masyarakat. Bantuan ini adalah wujud kebersamaan dan empati kami kepada saudara-saudara yang sedang tertimpa musibah,” ujar Daniel.
Ia menyampaikan apresiasi kepada Satuan Tugas (Satgas) RAPI Kota Banda Aceh yang telah bekerja keras menghimpun dan menyalurkan bantuan, serta kepada para donatur yang dengan sukarela memberikan dukungan, baik dari internal keluarga besar RAPI maupun masyarakat luas.
“Terima kasih kepada Satgas RAPI yang telah bekerja tanpa lelah menghimpun bantuan, dan kepada seluruh donatur yang telah berkontribusi. Bantuan ini mudah-mudahan bermanfaat dan dapat meringankan beban keluarga kita yang terdampak,” ucapnya.
Daniel juga mengingatkan bahwa semangat saling membantu merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari jati diri masyarakat Aceh. Ia menyinggung pengalaman pahit Banda Aceh saat diterpa tsunami, ketika solidaritas datang dari berbagai daerah dan lapisan masyarakat tanpa memandang perbedaan.
“Dulu Banda Aceh pernah menjadi daerah terdampak tsunami, dan semua pihak bergerak membantu. Hari ini, keluarga kita di daerah lain yang tertimpa musibah, maka sudah sepantasnya kita bergerak cepat semampu kita,” katanya.
Ke depan, RAPI Kota Banda Aceh menegaskan komitmennya untuk terus terlibat aktif dalam kegiatan kemanusiaan, termasuk bersinergi dengan pemerintah daerah, aparat keamanan, serta relawan dari berbagai elemen masyarakat dalam penanganan dan pemulihan pascabencana.
Kehadiran RAPI Kota Banda Aceh di tengah situasi sulit pascabencana dinilai tidak hanya membantu secara material, tetapi juga menjadi penguat semangat dan harapan bagi para korban untuk bangkit dan pulih bersama.
Editor: Redaksi













