PSG Bidik Gelar Piala Dunia Antarklub 2025

PSG Bidik Gelar Piala Dunia Klub 2025. Foto: Sportbible

MITRABERITA.NET | Setelah penantian panjang yang penuh liku, Paris Saint-Germain (PSG) akhirnya meraih mahkota tertinggi sepak bola Eropa dengan menjuarai Liga Champions 2024-2025.

Namun, euforia belum juga reda ketika Presiden klub, Nasser Al Khelaifi, langsung memancang target ambisius berikutnya: menjadi juara Piala Dunia Klub 2025.

Kemenangan spektakuler PSG atas Inter Milan di final Liga Champions, yang digelar di Allianz Arena pada Ahad 1 Juni 2025 dini hari WIB, menjadi sejarah baru bagi klub yang bermarkas di Parc des Princes.

Skor telak 5-0 bukan hanya menegaskan dominasi mereka di atas lapangan, tetapi juga menjadi penutup manis atas puasa gelar Liga Champions sejak klub didirikan pada 1970.

Lebih dari itu, trofi Si Kuping Besar melengkapi koleksi trofi PSG musim ini yang sudah mencakup Liga Prancis, Piala Prancis, dan Piala Super Prancis –membuat mereka menyabet quadruple bersejarah.

Namun, di balik pesta dan selebrasi, tekad untuk melangkah lebih jauh sudah dicanangkan.

“Sekarang misi kami adalah memenangkan Piala Dunia Klub 2025 dan kemudian Liga Champions lagi. Ini adalah mentalitas kami,” tegas Nasser Al Khelaifi, dikutip dari jurnalis sepak bola Italia, Fabrizio Romano.

Sebagai informasi, Piala Dunia Klub 2025 yang akan digelar di Amerika Serikat mulai 14 Juni hingga 13 Juli menjadi babak baru dalam sejarah kompetisi antarklub dunia.

Untuk pertama kalinya, turnamen ini akan menggunakan format 32 tim yang berasal dari seluruh konfederasi, menjadikannya semakin kompetitif dan prestisius.

PSG tergabung dalam Grup B, bersama tim kuat asal Spanyol Atletico Madrid, wakil Brasil Botafogo, dan tuan rumah dari Major League Soccer, Seattle Sounders.

Laga perdana PSG akan berlangsung pada 16 Juni melawan Atletico di Rose Bowl Stadium, Los Angeles. Laga ini menjadi sorotan utama karena mempertemukan dua kekuatan besar dari Eropa yang memiliki gaya permainan agresif dan barisan bintang papan atas.

Empat hari berselang, PSG akan menghadapi Botafogo, tim bersejarah Brasil yang dikenal akan permainan cepat dan teknikal. Di atas kertas, PSG diunggulkan, namun ketatnya jadwal dan adaptasi terhadap cuaca serta atmosfer baru bisa menjadi faktor penentu.

Bagi PSG, Piala Dunia Klub bukan hanya ajang untuk unjuk kekuatan, tapi juga menjadi bagian dari misi globalisasi merek klub.

Dengan skuat bertabur bintang seperti Ousmane Dembele, Vitinha, Warren Zaïre-Emery, dan sejumlah talenta muda yang mencuat musim ini, Les Parisiens ingin membuktikan bahwa kejayaan mereka tak berhenti di Eropa.

Turnamen ini juga akan menjadi pembuktian visi jangka panjang manajemen klub, yang selama bertahun-tahun dikritik karena tak kunjung menjuarai Liga Champions meski jor-joran belanja pemain.

Kini, setelah satu target tertinggi tercapai, PSG ingin menegaskan dominasi mereka secara global.

“Kami ingin menjadi klub pertama yang menjuarai Piala Dunia Klub dengan format 32 tim ini. Ini akan menjadi tonggak penting dalam sejarah kami,” kata Al Khelaifi dengan penuh keyakinan.

Tak bisa disangkal, PSG tengah berada dalam masa keemasan. Namun, tantangan baru menanti, dan level persaingan akan jauh lebih keras.

Klub-klub elite dari Amerika Selatan, Eropa, hingga Asia akan membawa gaya dan karakter permainan berbeda yang menuntut fleksibilitas serta konsistensi tinggi.

Piala Dunia Klub 2025 bukan sekadar trofi tambahan, tetapi juga peluang untuk mengukir nama PSG di jajaran klub legendaris dunia. Setelah menaklukkan Eropa, kini Les Parisiens bersiap menaklukkan dunia.

Editor: Tim Redaksi