MITRABERITA.NET | Setelah sukses menggelar kegiatan pengobatan dan sunat massal, Panitia Jambore Kemanusiaan Peduli Kesehatan Masyarakat Pesisir kembali melanjutkan misi kemanusiaannya dengan agenda penyuluhan kesehatan, Sabtu malam 26 Juli 2025.
Kegiatan yang berlangsung di Meunasah Gampong Saney, Kecamatan Lhoong, Kabupaten Aceh Besar, panitia menggelar penyuluhan tentang bahaya rokok.
Puluhan warga bersama perangkat gampong tampak antusias mengikuti kegiatan yang dibuka TM. Jakfar, SKM, selaku Ketua Panitia Pelaksana Jambore.
Dalam kesempatan itu, TM. Jakfar menegaskan penyuluhan ini bertujuan memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada masyarakat tentang bahaya rokok terhadap kesehatan, baik bagi perokok aktif maupun pasif.
“Kami datang bukan untuk menggurui, tapi untuk berbagi informasi penting yang bisa menyelamatkan nyawa. Rokok bukan hanya merusak diri sendiri, tapi juga orang-orang yang kita cintai,” ujar Jakfar, yang juga Kepala Puskesmas Blang Bintang.
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Jambore Kemanusiaan yang digagas oleh tiga lembaga kesehatan yaitu PPPKMI Aceh Besar, PERSAGI Aceh Besar, dan KAPPAH Aceh.
Ketiganya bersinergi menyelenggarakan berbagai agenda kemanusiaan demi meningkatkan derajat kesehatan masyarakat pesisir, terutama di wilayah Kecamatan Lhoong.
Nur Zahara, SKM, MKM, Ketua PPPKMI Aceh Besar dalam sambutannya mengapresiasi semangat warga Gampong Saney yang hadir dalam jumlah besar.
“Kami merasa sangat terhormat. Kehadiran kami disambut hangat dan luar biasa oleh warga. Ini menandakan adanya kesadaran kolektif bahwa kesehatan adalah investasi utama,” ucap Nur Zahara.
Penyuluhan malam itu dibawakan oleh Syukriah, SKM, penyuluh kesehatan Aceh Besar, yang memulai sesi dengan pemutaran film dokumenter yang menggambarkan dampak buruk rokok terhadap organ tubuh manusia.
Film tersebut menjadi pemantik diskusi yang kemudian dilanjutkan dengan penjelasan ilmiah seputar kandungan racun dalam rokok serta dampaknya bagi perokok pasif yang justru lebih berbahaya.
Sesi penyuluhan juga diisi dengan tanya jawab interaktif, di mana warga diberikan kesempatan untuk menyampaikan pertanyaan, berbagi pengalaman, dan mencari solusi bagi keluarga mereka yang terdampak kebiasaan merokok.
Geuchik Gampong Saney, H. Nazaruddin, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh panitia Jambore yang telah memilih Gampong Saney sebagai lokasi kegiatan penyuluhan.
Ia menyebut program seperti ini sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat, terlebih wilayah pesisir kerap kekurangan akses informasi dan layanan promotif-preventif kesehatan.
Turut hadir Hery Saputra (Pak Dek), Ketua Pemuda Kecamatan Lhoong, yang juga memberikan dukungan moral kepada kegiatan tersebut.
“Ini bukan sekadar penyuluhan, tapi bentuk nyata dari perhatian dan cinta terhadap masyarakat pesisir yang selama ini kerap luput dari jangkauan,” ujarnya.
Panitia Jambore Kemanusiaan memastikan kegiatan ini bukan yang terakhir. Dengan semangat kolaborasi dan kesukarelawanan, agenda-agenda lanjutan seperti penyuluhan gizi, pola hidup bersih, serta pemeriksaan kesehatan akan terus digelar di titik-titik lainnya di Kecamatan Lhoong.
Melalui kegiatan ini, Jambore Kemanusiaan membuktikan bahwa kesehatan bukan hanya urusan individu, melainkan tanggung jawab kolektif yang harus dirawat bersama.
Editor: Tim Redaksi
