MITRABERITA.NET | Peserta kejuaraan terbuka catur cepat hari ulang tahun (HUT) ke-8 media Haba Nusantara, memenuhi Komunal Coffee di jalan Syiah Kuala Gampong Lambaro Skep, Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh, Sabtu 28 Juni 2025.
Kericuhan terjadi pada saat puluhan peserta mulai bersiap mengikuti lomba. Terlihat, para peserta mulai gelisah ketika duduk berhadap-hadapan dengan lawannya.
Kericuhan pun terjadi , namun kericuhan tersebut hanya di dalam pikiran peserta, ketika masing-masing peserta mulai memikirkan cara bagaimana bisa mengalahkan lawan mereka dengan cepat dan terukur.
Berbagai strategi dipikirkan oleh masing-masing peserta, langkah demi langkah yang diambil bertujuan untuk menghentikan langkah raja lawan.
Suasana yang sebelumnya ramai dan penuh tawa antar peserta pun tiba-tiba menjadi hening. Semua peserta tampak serius memutar otak dengan pandangan tepat ke arah papan catur.
Ketua panitia kejuaraan terbuka catur cepat HUT ke-8 Haba Nusantara, Sudirman Mansyur mengatakan, peserta berasal dari berbagai kabupaten kota di Aceh.
“Total ada 59 peserta yang hadir dari 10 kabupaten kota. Alhamdulillah semua peserta dalam keadaan sehat dan siap memperebutkan juara terbuka catur cepat HUT ke-8 Haba Nusantara,” ungkapnya.
Sudirman menjelaskan, para peserta memperebutkan total hadiah Rp6,1 juta plus Trofi.
“Kita berharap, kejuaraan terbuka catur cepat ini dapat menjaring bibir bibit Pecatur handal yang nantinya mungkin bisa berkontribusi dalam ajang Kejuaraan Catur pada kesempatan yang lain,” harapnya.
Hingga saat ini, lomba masih berlangsung. Menurut jadwal yang disampaikan panitia, Kejuaraan Catur Terbuka HUT ke-8 media Haba Nusantara ini berlangsung sehari penuh.
“Insya Allah siap satu hari ini. Mudah-mudahan tidak ada kendala apapun, bisa langsung pembagian hadiah hari ini juga,” kata Sudirman Mansyur.
Sementara itu, Ismail selaku Owner Media Haba Nusantara (habanusantara.net), mengapresiasi antusiasme yang ditunjukkan para peserta.
“Kami ucapkan selamat bertarung, kerahkan kemampuan pikiran anda, silahkan berbuat ricuh dalam pikiran Anda semua agar bisa mengalahkan strategi lawan,” ucapnya.
Ismail menegaskan, catur adalah sarana bertarung pikiran bagi peserta. Langkah demi langkah dianggap merupakan strategi yang tidak hanya menyerang atau bertahan, tapi juga kunci mengalahkan lawan dalam diam.
“Semoga para peserta dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, bisa memenangkan kejuaraan ini dengan cara yang cerdas. Gunakan kesempatan ini untuk menunjukkan kemampuan Anda,” pungkasnya.
Editor: Redaksi
