MITRABERITA.NET | Di tengah medan tugas yang penuh tantangan di wilayah perbatasan Indonesia–Papua Nugini, kehadiran TNI bukan hanya simbol pertahanan, tetapi juga harapan bagi masyarakat setempat.
Hal ini tergambar jelas saat Kepala Staf Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Kasdam IM), Brigjen TNI Ayi Supriatna, melakukan kunjungan kerja sekaligus meninjau langsung pelaksanaan Bakti Sosial Satgas Pamtas Yonif 112/Dharma Jaya di Kabupaten Puncak Jaya, Papua.
Didampingi Asisten Operasi Kasdam IM, Brigjen Ayi Supriatna disambut hangat oleh personel Satgas dan warga setempat.
Kegiatan sosial yang berlangsung meriah dan penuh kekeluargaan itu meliputi pengobatan massal gratis, pembagian makanan bergizi, serta penyaluran bantuan sembako kepada masyarakat yang selama ini hidup dalam keterbatasan.
Ia menyampaikan rasa bangga atas dedikasi tinggi para prajurit Yonif 112/DJ dalam menjalankan misi kemanusiaan di ujung timur negeri. “Kegiatan seperti ini sangat berarti dan berdampak langsung bagi masyarakat. Tidak hanya membantu secara fisik, tapi juga membangun kedekatan emosional antara TNI dan rakyat,” ujarnya.
Brigjen Ayi mengingatkan pentingnya solidaritas, sinergi, dan kepedulian sosial dalam setiap pelaksanaan tugas. Menurutnya, tugas TNI tidak hanya menjaga kedaulatan negara, tetapi juga membangun kepercayaan dan harapan masyarakat di daerah terpencil.
“Mari kita jaga dan terus tumbuhkan semangat pengabdian seperti ini. Dimanapun kita bertugas, TNI harus menjadi bagian dari solusi dan harapan rakyat,” tegasnya.
Salah satu tokoh masyarakat, Derius Enumbi, menyampaikan rasa haru dan terima kasih kepada seluruh prajurit Satgas Yonif 112/DJ Kodam IM atas kepedulian yang mereka berikan. Ia menyebut bantuan yang diberikan sangat bermanfaat di tengah kondisi sulit yang dihadapi masyarakat.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak TNI. Bantuan makanan, sembako, dan pengobatan ini sangat kami butuhkan. Semoga kebaikan Bapak-bapak dibalas oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,” ucapnya penuh haru.
Kegiatan Bakti Sosial ini menjadi bukti nyata bahwa pengabdian TNI bukan hanya dalam bentuk senjata dan barikade, tetapi juga melalui sentuhan kemanusiaan.
Di tengah pegunungan Papua yang sunyi, suara tawa anak-anak yang menerima makanan bergizi dan pelukan warga yang berterima kasih menjadi saksi pengabdian yang tulus dari para prajurit.
Semangat kemanusiaan yang ditunjukkan oleh Satgas Pamtas Yonif 112/DJ Kodam IM menunjukkan bahwa TNI adalah bagian dari rakyat, dan untuk rakyat.
Di Puncak Jaya, mereka tak hanya menjaga batas negara, tetapi juga merawat harapan, menguatkan persaudaraan, dan menyalakan kembali semangat hidup masyarakat.
Editor: Tim Redaksi