MITRABERITA.NET | Lantunan ayat suci Al-Qur’an bergema indah di Masjid Istiqamah, Meureudu. Di tengah suasana khidmat babak penyisihan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-37 Tingkat Provinsi Aceh, seorang remaja berusia 17 tahun tampil memukau.
Dialah Faris Dhamira, hafidz muda asal Aceh Besar yang menjadi salah satu peserta terbaik pada cabang Tahfidz 5 Juz.
Putra pasangan Drs. Mirzan dan Raudhah, S.Ag ini sejak kecil telah akrab dengan Al-Qur’an. Sejak duduk di bangku sekolah dasar, Faris dikenal tekun dan disiplin dalam menghafal ayat-ayat suci.
Keteguhan hati, dukungan keluarga, serta bimbingan guru di Madrasah Aliyah Swasta Insan Qur’ani (MAS IQ) menjadi kunci keberhasilannya melangkah ke panggung MTQ bergengsi tahun ini.
Menurut pelatihnya, Ustaz Munandar, S.Pd, M.Pd, Faris termasuk santri dengan kemampuan intelektual yang menonjol.
“Faris Dhamira sosok remaja yang cerdas dan memiliki IQ di atas rata-rata. Ia cepat memahami dan menghafal ayat-ayat suci, serta sangat disiplin dalam latihan. Dengan kemampuan itu, wajar bila Faris menjadi salah satu duta terbaik Aceh Besar di cabang Tahfidz 5 Juz,” ujar Ustaz Munandar kepada media.
Kemampuan Faris bukan semata karena kecerdasan otak, tetapi juga berkat kekuatan niat dan kesungguhan. Ia menjalani rutinitas harian yang padat antara sekolah dan hafalan, tanpa meninggalkan semangat mudanya.
Pada babak penyisihan yang digelar di Masjid Istiqamah, Meureudu, Selasa 4 November 2025, Faris tampil dengan penuh percaya diri. Dengan suara lembut dan penghayatan mendalam, ia melantunkan ayat-ayat pilihan di hadapan dewan hakim dan penonton yang memadati arena.
“Penampilannya hari ini luar biasa. Faris tampil maksimal dengan ketenangan dan keyakinan yang kuat. Kami sangat berharap ia dapat melaju ke babak selanjutnya,” ujar Ustaz Munzirin, S.P, pelatih sekaligus pendamping kafilah Aceh Besar cabang Tahfidz Qur’an.
Penampilan Faris juga disaksikan langsung oleh Farhan, A.P, Ketua Kafilah Aceh Besar, Tgk. Fauzi, pendamping Syariat, serta kedua orang tuanya yang tampak haru menyaksikan sang putra melantunkan ayat-ayat Al-Qur’an di panggung besar MTQ Provinsi Aceh.
Ketua Kafilah Aceh Besar, Farhan A.P, mengatakan bahwa Faris merupakan salah satu bukti nyata keberhasilan pembinaan generasi Qur’ani di Aceh Besar.
“Kami bangga dengan anak-anak seperti Faris. Ia bukan hanya membawa nama daerah, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda Aceh untuk lebih mencintai Al-Qur’an,” ujar Farhan.
Dengan semangat muda dan kecintaan pada kitab suci, Faris Dhamira menunjukkan bahwa generasi Qur’ani Aceh bukan hanya cita-cita, melainkan kenyataan yang terus tumbuh dari gampong-gampong hingga ke panggung nasional.
Editor: Redaksi
