MitraBerita | Dalam upaya mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan nelayan di wilayah pesisir Aceh Besar, Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Kodam IM) melakukan pembangunan rumpon di Gampong (Desa) Lamteungoh, Kecamatan Peukan Bada, Kabupaten Aceh Besar, Jumat 8 November 2024.
Kegiatan ini bagian dari program kemanusiaan yang diprakarsai oleh Pangdam IM, Mayjen TNI Niko Fahrizal, untuk meningkatkan hasil tangkapan para nelayan sekaligus menjaga kelestarian ekosistem laut setempat.
Rumpon yang dibangun oleh TNI berfungsi sebagai struktur buatan untuk menarik dan mengumpulkan ikan. Diharapkan, keberadaan rumpon dapat meningkatkan produktivitas hasil laut nelayan setempat.
Pembuatan rumpon itu sekaligus membantu melindungi keberagaman hayati di perairan Lamteungoh, dan akan menjadi salah satu upaya dalam menciptakan ekosistem yang berkelanjutan untuk masa depan.
Komandan Koramil 10/Peukan Bada, Kapten Inf M. Juned, menegaskan bahwa kegiatan ini sebagai wujud pengabdian TNI kepada masyarakat.
“Kegiatan ini diharapkan tidak hanya dapat mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat pesisir, tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi nelayan di Lamteungoh. Rumpon ini tidak hanya meningkatkan hasil tangkapan ikan, tetapi juga berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut,” kata Kapten Juned.
Pembuatan rumpon ini melibatkan sepuluh prajurit Kodam IM yang berasal dari Yonzipur 16/Dhika Anoraga dan Koramil 10/Peukan Bada, yang bekerja bersama nelayan dan warga setempat dalam membangun struktur tersebut.
Sebagai bagian dari komunitas yang bergantung pada sumber daya laut, nelayan Lamteungoh menyambut baik program ini. Arif Fauzan, salah satu nelayan setempat, menyampaikan rasa terima kasihnya.
“Kami sangat bersyukur dengan adanya rumpon ini, karena bisa meningkatkan hasil tangkapan ikan kami. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut, sehingga bisa lebih banyak membantu masyarakat pesisir di daerah ini,” ungkap Arif.