MITRABERITA.NET | Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Kerukunan Keluarga Aceh Rayeuk (KEKAR) menggelar Rapat Kerja (Raker) pada 15-16 Februari 2025 di Pondok Pesantren Modern Darul Ilmi, Bogor.
Raker itu dihadiri langsung oleh Ketua Umum KEKAR Ir Sanusi Hasyim, Sekretaris Jenderal Farhan Jafar, pengurus DPP KEKAR periode 2024-2028, serta sejumlah tokoh masyarakat.
Raker tersebut untuk merumuskan program strategis untuk periode 2024-2028. Ada tiga agenda utama yang dibahas, yaitu pembentukan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) KEKAR, pelestarian lingkungan melalui program pengiriman bibit pohon, serta pembangunan pilot project desa agrowisata di Kabupaten Aceh Besar.
Ir. Sanusi Hasyim menegaskan komitmen organisasi dalam membawa manfaat nyata bagi masyarakat Aceh khususnya warga Aceh Besar.
“Kami ingin KEKAR menjadi wadah yang memberikan kontribusi nyata, baik bagi warga Aceh di Jakarta maupun di tanah kelahiran,” ujarnya, Senin 17 Februari 2025.
Acara ini juga dihadiri H. Syamsul Arifin Nababan, (Pimpinan Pondok Pesantren Modern Darul Ilmi), Aulia Zefriansyah (Tokoh Muda Aceh di Jakarta), dan Ir. H. Iskandar Zamzami (Penasihat KEKAR).
KEKAR merupakan organisasi yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat Aceh melalui program sosial, ekonomi, pendidikan, dan lingkungan.
