Menurut Pengamat Ekonomi dari Universitas Syiah Kuala (USK), Dr Amri, kehadiran event seperti Bhayangkara Fest memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian daerah.
“Event ini sangat bermanfaat bagi para pelaku usaha untuk meningkatkan penjualan. Kunjungan yang mencapai lebih dari 50 ribu orang menunjukkan betapa diminatinya acara ini oleh masyarakat,” ujarnya dalam wawancara dengan MitraBerita, Senin 8 Juli 2024.
Dr Amri juga menyatakan pentingnya untuk mengadakan kegiatan serupa secara rutin guna mendukung pemulihan ekonomi di Aceh, terutama setelah beberapa waktu lalu terjadi penarikan diri sejumlah bank dari daerah ini.
“Pemerintah, baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, harus mengambil contoh dari inisiatif Polda Aceh dalam menggerakkan ekonomi melalui acara-acara seperti Bhayangkara Fest,” tambahnya.
Pengamat ekonomi ini menyarankan agar pameran UMKM atau festival serupa diadakan secara berkala di Banda Aceh dan seluruh kabupaten/kota di Aceh.
“Acara semacam ini dapat diadakan minimal dalam skala provinsi, dengan menyediakan stand yang terjangkau bagi pelaku UMKM. Hal ini penting agar semua pihak dapat ikut serta tanpa terbebani biaya yang tinggi,” tegasnya.
Amatan media, Bhayangkara Fest tidak hanya menjadi ajang hiburan bagi masyarakat, tetapi juga sarana yang efektif dalam menggerakkan roda perekonomian daerah.
Dengan adanya dukungan dan partisipasi aktif dari para pelaku UMKM, diharapkan festival ini dapat terus memberikan kontribusi positif bagi pembangunan ekonomi Aceh ke depannya.