MITRABERITA.NET | Adi Khairi Rahimi, pemuda 33 tahun asal Tangan-tangan, Aceh Barat Daya (Abdya) menerima penghargaan dari Bupati Abdya Safaruddin pada peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97, Selasa 28 Oktober 2025.
Adi Khairi Rahimi yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (RTIK) Provinsi Aceh ini menerima penghargaan sebagai Tokoh Muda Literasi Digital.
Penghargaan itu bukan sekadar simbol, melainkan pengakuan atas kiprahnya dalam menghidupkan ekosistem digital yang sehat dan produktif di Aceh. Melalui berbagai kegiatan edukasi dan pendampingan, Adi konsisten mendorong masyarakat agar lebih bijak dan cerdas dalam menggunakan teknologi.
“Tentu ini menjadi motivasi agar terus merawat literasi digital serta memberikan dampak positif bagi Abdya dan Aceh,” ujar Adi kepada media, dikutip MITRABERITA.NET, Rabu 29 Oktober 2025.
Alumnus Ponpes Modern Babun Najah menjelaskan, literasi digital bukan hanya tentang kemampuan menggunakan gawai, tetapi tentang membangun kesadaran bagaimana dunia digital bisa menjadi ruang tumbuh, bukan jebakan.
Ia percaya, generasi muda harus mengambil peran penting dalam mengarahkan teknologi menuju hal-hal yang bermanfaat bagi masyarakat. “Peran pemuda sangat dibutuhkan untuk meneruskan estafet kepemimpinan di masa depan. Kita harus hadir, memberi warna, dan membawa perubahan,” katanya.
Dalam upacara yang digelar di halaman Kantor Bupati Abdya itu, Bupati Safaruddin turut mengapresiasi semangat para penerima penghargaan. Ia mengingatkan bahwa perjuangan pemuda masa kini tidak lagi dengan bambu runcing, melainkan dengan ilmu pengetahuan, integritas, dan kerja nyata.
“Semangat yang sama harus terus menyala. Indonesia tidak boleh kalah,” ujar Safaruddin, yang berharap penghargaan ini dapat memantik semangat generasi muda Abdya untuk terus berprestasi.
Selain Adi Khairi, ada sembilan pemuda-pemudi lain yang juga mendapat penghargaan atas dedikasinya di bidang masing-masing, mulai dari penemu alat pengusir hama padi, pelestari budaya, hingga penggerak sosial.
Namun bagi banyak orang yang hadir, kisah Adi tentang perjuangan di dunia literasi digital menjadi inspirasi tersendiri, bahwa di era serba daring ini, melek digital adalah bentuk perjuangan baru anak muda untuk negeri.
Berikut 10 nama pemuda-pemudi Abdya yang diberikan penghargaan:
1. Muhammad Fajil (Mahasiswa) – Penemu Alat Pengusir Hama Padi.
2. Aris Faisal Djamin – Pemuda Peduli Sejarah dan Budaya.
3. Raffiatul Salma, MR – Duta Bahasa Aceh.
4. Akmal, S.Pd.I – Anggota Asesor Akreditasi Gugus Depan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Tingkat Provinsi Aceh.
5. Syukramil Fachsya – Juara 1 MTQ Putra Tingkat Penegak (SMA/MA) Tunas Ramadan Pramuka Tingkat Provinsi Aceh tahun 2024/2025.
6. Erizal – Pemuda Peduli Keberlangsungan Hidup Terumbu Karang.
7. Srikandi – Putri Duta Anti Narkoba Aceh.
8. Adi Khairi Rahimi – Tokoh Muda Literasi Digital.
9. Muhammad Dzaky Raihan – Duta Genre Indonesia.
10. Redha Yos Rahadian – Tokoh Muda Penggagas Jumat Berkah.








