MITRABERITA.NET | Presiden Amerika Serikat (AS) Trump/" title="Lihat artikel dengan tag Donald Trump">Donald Trump kembali membuat kehebohan di media sosial.
Kali ini, Trump mengunggah fotonya dengan pose mengenakan baju pemimpin tertinggi Gereja Katolik.
Trump mengunggah fotonya tersebut ke akun di Instagramnya. Unggahan itu tidak menuliskan keterangan atau caption apapun.
Dalam foto hasil buatan artificial intelligence (AI) itu, Trump terlihat mengenakan jubah kepausan lengkap dengan salib emas.
Foto tersebut juga memperlihatkan Trump sedang mengenakan tiara kepausan di kepalanya.
Sejak diunggah pada Sabtu pagi 3 Mei 2025 waktu Washington, unggahan itu telah disukai 1,4 juta pengguna Instagram dan memperoleh sekitar 70 ribu komentar.
Selain itu, unggahan tersebut sudah dibagikan ulang hingga 814 ribu kali oleh pengguna media sosial.
Meski buatan AI, foto itu tetap memicu polemik, apalagi unggahan tersebut hanya berselang 11 hari sejak Paus Fransiskus meninggal dunia.
Apalagi, paus baru meninggal dan saat ini juga belum ada paus baru yang terpilih untuk memimpin umat Katolik sedunia.
Tentu saja ada yang tersinggung dengan unggahan Trump. “Not ok. Offensive to me as a Catholic (Tidak baik. Menyinggung saya sebagai Katolik, red),” komentar akun loveisthekeybaby.
Namun, ada pula yang mengaku Katolik tetapi tidak tersinggung oleh unggahan presiden yang mengaku beragama Kristen itu.
“I’am a Catholic and I can see the humor (Saya seorang Katolik dan bisa melihat humornya, red),” ujar akun bartelteach.
Para pengguna Instagram di Indonesia juga ikut mengomentari unggahan Trump. “Apa ini?” komentar pemilik akun kerenina_sunny di Instagram.
“Funniest presiden ever (presiden terlucu yang pernah ada, red)! ujar pemilik akun lihisunshine dengan menyertakan emotikon tawa.
Memang pekan lalu ada wartawan yang bertanya kepada Trump tentang siapa calon Paus Vatikan yang dijagokannya.
Trump pun langsung merespons pertanyaan wartawan di Gedung Putih itu. “Saya ingin menjadi Paus. Itu akan menjadi pilihan saya nomor satu,” ucapnya.
Sumber: JPNN.com
