MitraBerita | Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, yang juga merupakan presiden terpilih Indonesia, menyampaikan pesan penting kepada Calon Perwira Remaja (Capaja) TNI-Polri Tahun 2024, bahwa Indonesia membutuhkan tentara yang kuat dan kepolisian yang hebat untuk mencapai tujuan nasional yang lebih besar.
Dalam acara di Gedung Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat 12 Juli 2024, Prabowo menegaskan pentingnya peran Capaja dalam mencapai cita-cita negara. “Masuknya kalian ke dalam TNI dan Polri adalah bagian dari tujuan nasional. Kita butuh tentara yang sangat kuat, butuh kepolisian yang sangat hebat,” ujar Prabowo.
Menhan Prabowo mengutip kajian dari Harvard University yang menyoroti bahwa peradaban yang bertahan lebih dari 300 tahun memiliki tiga unsur kunci yang harus ada: tentara yang unggul, intelijen (Polisi) yang unggul, dan birokrasi (ASN/Civil Service) yang unggul.
“Saya ingin ingatkan bahwa profesi yang saudara pilih adalah profesi yang mulia namun menuntut pengorbanan yang besar,” kata Prabowo, seperti dikutip Okezone.com, Jumat 12 Juli 2024.
“Profesi ini terhormat dan mulia, tetapi menuntut kerelaan dan pengorbanan yang besar. Nasib bangsa dan rakyatmu berada di pundakmu.”
Prabowo juga memberikan pemahaman kepada Capaja tentang tiga aliran dalam pengelolaan negara, yaitu Aliran Ideologi, Aliran Ekonomi, dan Aliran Realisme. “Ini artinya bahwa dalam menjalankan negara, kita harus dapat mengelola tiga aliran tersebut secara handal, terampil, dan cerdas,” paparnya.
Prabowo juga mengingatkan Capaja mengenai tujuan berbangsa dan bernegara yang tertera dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut serta melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan perdamaian abadi dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kesiapan generasi muda untuk mengabdi kepada bangsa dan negara, serta menegaskan komitmen pemerintah dalam membangun kekuatan militer dan kepolisian yang tangguh untuk menjaga kedaulatan dan keamanan Indonesia di masa depan.
