Daerah  

450 Ribu Warga Aceh Besar Menantikan Perubahan

450 Ribu Warga Aceh Besar Menantikan Perubahan. Foto: MC Aceh Besar 

MITRABERITA.NET | Sebanyak 450 ribu warga Kabupaten Aceh Besar menantikan perubahan di bawah kepemimpinan Bupati Aceh Besar Muharram Idris (Syeh Muharram).

Itu sebabnya, dalam momen peringatan Hari Jadi Kota Jantho ke-41, Syeh Muharram menyuarakan agar semua elemen bersatu dan bergerak bersama demi mengangkat derajat Aceh Besar dari status keterbelakangan menuju kemajuan yang sejati.

“Harus kita akui, menurut pemerintah pusat, Aceh Besar masih tergolong tertinggal. Tapi kita bisa mengubah itu bersama.” ujar Bupati dalam Rapat Paripurna DPRK Aceh Besar, Senin 5 Mei 2025.

Seruan ini bukan hanya sekadar pidato seremonial. Ini adalah panggilan sejarah –ajakan untuk seluruh elemen masyarakat dan pemerintah bersinergi, menyatukan langkah demi Aceh Besar yang bangkit, modern, dan berdaya saing.

Dalam suasana rapat yang khidmat namun penuh semangat, Syeh Muharram mengajak seluruh anggota DPRK untuk tak hanya berkoalisi dalam kekuasaan, tapi dalam kerja nyata.

“Koalisi ini bukan untuk kepentingan pribadi. Ini koalisi murni untuk rakyat. Karena 450 ribu jiwa sedang menunggu, berharap, dan menggantungkan masa depan mereka di tangan kita.” tegasnya disambut tepuk tangan meriah.

Syeh Muharram juga menyinggung pentingnya memahami akar sejarah. Ia mengingatkan bahwa Kabupaten Aceh Besar telah berdiri sejak 1956, dan Kota Jantho ditetapkan sebagai pusat pemerintahan sejak 1983.

Maka, menurutnya, mengenang hari jadi Kota Jantho bukan sekadar nostalgia, tapi juga refleksi dan komitmen terhadap masa depan.

Sementara itu, Ketua DPRK Aceh Besar, Abdul Mucthi, menambahkan bahwa tantangan nyata di Kota Jantho, mulai dari pertumbuhan ekonomi, pelayanan publik, hingga pembangunan infrastruktur, hanya bisa dijawab melalui kerja sama, inovasi, dan pelestarian nilai-nilai budaya.

“Kita harus ciptakan keseimbangan antara menjaga warisan budaya dengan menghadapi tantangan zaman. Hari jadi ini adalah momentum strategis untuk memperbaharui tekad dan menyatukan langkah,” katanya.

Editor: Redaksi